MAYAPALA Peringkat 4 pada DOC VI Tingkat Nasional
Sabtu, 30 November 2013 MAYAPALA STMIK AMIKOM Yogyakarta memberangkatkan 2 tim putra dan putri dalam kejuaaran Dinamik Orienteering Competition (DOC) VI tingkat nasional di Jawa Tengah. Tim MAYAPALA didampingi oleh manager tim, Nurimansyah, dan assisten manager tim, Anggit Dwi Prasetyo. Kejuaraan orienteering yang diselenggarakan pada hari Minggu (01/11/2013) oleh Mapala DINAMIK Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) tahun ini bertempat di Desa Tanjung, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Ajang bergengsi yang diadakan setiap dua tahun sekali ini menghadirkan 45 tim orienteering dari organisasi pecinta alam universitas di Indonesia.
Orienteering adalah salah satu cabang olahraga yang membutuhkan kemampuan dan keterampilan navigasi menggunakan peta dan kompas dalam melakukan perjalanan dari satu titik ke titik lain (point to point). Olahraga ini mengandalkan kemampuan jasmani, sportifitas, pengetahuan peta kompas (navigasi), dan intelegensia. Dari hasil babak penyisihan, tim MAYAPALA putra yang terdiri dari Ahmad Abdul Azis dan Mustofa Rian Guswahyudi, serta tim putri, Wiyanti Minggarningsih dan Nur Wahida berhasil lolos menuju babak final. Dari babak final kejuaaran DOC VI tingkat nasional ini tim MAYAPALA putri berhasil menduduki peringkat ke-4.
MAYAPALA Orienteering Team (MOT) merupakan salah satu tim dari Yogyakarta yang ikut serta di kejuaraan tersebut. Yogyakarta diwakili oleh beberapa tim orienteering dari organisasi pecinta alam antara lain
GEGAMA dari Universitas Gajah Mada (UGM), MAPALISTA dari IST AKPRIND, CARABINER dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), dan MAYAPALA dari STMIK AMIKOM Yogyakarta. MAYAPALA merupakan satu-satunya perwakilan dari Yogyakarta yang berhasil finish diperingkat 4 besar.
“Walaupun tidak juara di tahun ini, kami bersyukur MOT masuk empat besar Tingkat Nasional DOC VI tahun ini. Karena dari target awal, tim kami menargetkan masuk lima besar sesuai dengan analisa pengalaman keikutsertaan MAYAPALA di DOC V tahun 2011 kemarin, dan menjadi bahan evaluasi di kejuaraan selanjutnya, yaitu di AOC 2 MAPALIGI UNIKOM Bandung. Mohon dukungan semoga kita bisa mengirim tim dan mampu meraih juara disana.” ujar manager tim MAYAPALA.
“Dengan banyaknya lomba orienteering diadakan di Indonesia, kedepannya semoga orienteering mampu memasyarakat secara luas. Dan orienteering Indonesia mampu segera mengejar ke level internasional.” jelas Bapak Kusworo Rahadyan, S.Pd. selaku Sekretaris Jendral Federasi Orienteering Indonesia.
Oleh : Wiyanti Minggarningsih